Mengajari Anak Membaca – Mengajari anak agar dapat membaca dan menulis perlu dilakukan sejak dini. Prosesnya memang tidak mudah, namun dengan cara mengajari anak membaca dan menulis yang tepat maka anak akan lebih cepat menguasai kemampuan itu.
Menurut psikolog anak, Anna Surti Ariani, menjelaskan bahwa calistung bisa diajarkan kepada anak berusia 7 tahun. Tapi jika anak terlihat mampu dan sudah lulus pra-calistung, orang tua bisa mengajarkannya sejak usia 5 tahun.
Cara Mengajari Anak Membaca dan Menulis yang Tepat

cara mengajari anak membaca dan menulis
Ada banyak cara yang bisa Anda terapkan untuk mengajari anak membaca dan menulis. Tapi pastikan Anda menggunakan cara yang tepat sesuai dengan kesukaan dan kebiasaan anak. Seperti dengan beberapa cara berikut ini:
Gunakan Media Poster
Poster alfabet bisa menjadi media pembelajaran yang menyenangkan dan disukai oleh anak-anak. Ini bisa jadi awalan bagi Anda untuk memulai mengajari anak membaca dan menulis.
Ajarkan Cara Menggenggam pensil
Anda harus memeriksa apakah ibu jari dan telunjuk anak sudah membentuk huruf “O” saat menggenggam pensil. Posisi pensil yang baik harus bersandar di jari ketiga atau keempat. Dengan posisi yang benar akan membuat anak lebih nyaman mudah saat menulis.
Fasilitasi Keinginan Anak
Cara mengajari anak membaca dan menulis yang selanjutnya adalah memberi fasilitas sesuai keinginannya. Tanyakan apakah anak ingin belajar calistung di lura ruangan agar mengurangi rasa bosan.
Menjiplak Huruf
Anda bisa menyediakan susunan huruf yang sudah ditulis lalu ajarkan anak untuk menjiplak tulisan tersebut. Cara ini akan membiasakan anak mengenal huruf dan bisa menulisnya sendiri.
Membaca Setiap Saat
Jangan lelah mengajak anak Anda untuk membaca setiap saat. Ada banyak objek yang bisa dibaca dan tidak harus bersumber dari buku. Ajari anak membaca papan nama, judul majalah, hingga berbagai tulisan lain yang Anda temui.
Gunakan Buku Bergambar
Cara mengajari anak membaca dan menulis yang selanjutnya adalah menggunakan buku bergambar favoritnya. Ajak anak Anda membaca buku tersebut setiap hari dan ajari ia menulis kata-kata yang ada di dalamnya.
Latih dengan Permainan
Anda juga bisa menggunakan media permainan seperti puzzle untuk membantu Anda membaca dan menulis. Potong beberapa huruf dan suruh anak Anda menyusun lalu menuliskannya kembali. Cara yang seru akan membuat anak lebih bersemangat untuk mengikuti pelajaran.
Menebalkan Garis Putus
Buatlah pola garis putus-putus di kertas yang membentuk susunan huruf lalu ajari anak Anda untuk menebalkan garis tersebut. Cara ini efektif untuk melatih daya ingat dan kebiasaannya dalam membaca sekaligus menulis.
Jangan Membatasi Anak
Saat anak Anda menulis, sebaiknya jangan dibatasi dan biarkan ia mengeksplor kemampuan serta daya ingatnya. Anak cenderung memiliki imajinasi yang kuat sehingga mereka akan menulis sesuai dengan kesukaannya.
Selalu Berinteraksi
Saat anak belajar membaca dan menulis, Anda bisa mengajaknya berinteraksi. Cara ini akan memudahkan Anda untuk membuat anak-anak mengingat huruf dan susunan kata yang dibaca.
Ajari Perlahan
Cara mengajari anak membaca dan menulis sebaiknya dilakukan secara perlahan. Anda tidak perlu memaksa anak untuk menguasainya dalam hitungan hari. Biarkan ia terbiasa dengan calistung secara konsisten hingga tercipta memorinya sendiri.
Berikan Pujian
Saat anak Anda belajar membaca dan menulis, pujilah hasil karyanya. Hargai apa yang sudah mereka usahakan dan lihatlah prosesnya. Anda boleh menilai hasilnya dan memberi penghargaan sesuai capaian anak.
Dengan cara mengajari anak membaca dan menulis yang seperti ini maka anak bisa melakukannya dengan penuh semangat. Jangan lupa untuk menyisipkan bacaan-bacaan anak yang mengajari anak tentang nilai-nilai kebaikan seperti bersikap adil, toleransi terhadap semangan dan rasa ingin tahu terhadap ilmu pengetahuan.
Comments