Cara Menghitung Usia Kehamilan – Hamil menjadi momen yang membahagiakan bagi wanita. Namun saat hamil pertama kalinya ini Anda ingin tahu usia kehamilan bukan? Masih banyak ibu hamil yang tidak tahu bagaimana caranya menghitung usia kehamilan. Padahal menghitung usia kehamilan ini sangat penting untuk mempersiapkan kebutuhan buah hati. Ibu hamil juga bisa memperkirakan apakah bayi yang ada di dalam kandungan ini sudah cukup umur atau belum dan apakah perkembangannya sesuai dengan usia yang seharusnya.

Selain tanda-tanda kehamilan, mengetahui usia kehamilan juga penting untuk mengetahui apakah berat bayi yang ada di dalam kandungan ini sudah sesuai atau kurang bobot atau malah overweight. Berikut adalah cara menghitung usia kehamilan yang bisa Anda lakukan:

USG

Cara menghitung usia kehamilan yang pertama Anda bisa menggunakan pemeriksaan USG. Hal ini bisa menjadi pilihan yang tepat jika Anda tidak ingat kapan siklus menstruasi terakhir terlebih lagi jika Anda mengalami menstruasi yang tidak teratur. Dokter akan menghitung usia kehamilan atau janin ini melalui scan USG.

Menggunakan gelombang ultrasonik ini untuk bisa menangkap gambar janin yang sedang tumbuh. Parameter yang digunakan ini adalah menarik jarak ujung kaki ke kepala dan juga diameter rahim. Dokter akan mengukur dan juga mengkorelasikan untuk mengetahui usia janin tersebut.

Selama trimester pertama cara ini menjadi penilaian yang akurat untuk usia bayi. Dokter akan mengubah tanggal HPL sesuai dengan pengukuran USG. Terlebih lagi jika tanggal perkiraan kelahiran ini berbeda 1 minggu.

Pemeriksaan Fisik

Dokter  biasanya akan memeriksa secara fisik untuk mengetahui ukuran rahim dan memberikan gambaran tentang minggu kehamilan terutama pada trimester pertama. Jarak antara fundus dan juga tulang kemaluan ini bervariasi terutama dalam beberapa minggu pertama kehamilan. Dokter akan menggunakan cara ini untuk bisa mengetahui usia janin. Sayangnya metode ini tidak bisa mengidentifikasi komplikasi kehamilan yang membahayakan bagi diri Anda.

Kalkulator Kehamilan Online

Cara menghitung usia kehamilan yang modern dan akurat yang bisa Anda lakukan selanjutnya adalah  dengan menggunakan kalkulator kehamilan online.  Banyak pilihan kalkulator yang bisa digunakan dan Anda bisa browsing internet.

Cara menghitungnya pun mudah yaitu Anda bisa memasukkan tanggal, bulan, dan juga tahun hari pertama dan juga hari terakhir haid. Anda juga bisa memasukkan siklus haid setelah itu akan memberitahu usia kehamilan yang selanjutnya.

Metode Kalender

Cara menghitung usia kehamilan yang terakhir adalah dengan menggunakan metode kalender. Metode kalender ini untuk menghitung HPL. Usia kehamilan akan berlangsung rata-rata 280 hari atau 40 minggu di hari pertama haid terakhir. Hari pertama haid terakhir ini dianggap sebagai hari pertama kehamilan. Meski perkembangan janin ini dimulai setelah pembuahan dan biasanya terjadi dua minggu setelah haid terakhir.

Menurut rumus Naegele Anda harus ingat hari pertama haid terakhir dan metode ini bisa Anda lakukan jika siklus menstruasi teratur yaitu 28 hari. Setelah itu Anda bisa menentukan tanggal pertama menstruasi terakhir, tambahkan 7 hari kemudian kurangi 3 bulan. Setelah itu Ada bisa menambahkan 1 tahun.  Misalnya jika hari pertama menstruasi terakhir 1 November 2019 maka perhitungannya berikut ini:

Tambahkan 7 hari = 8 November 2019

Kurangi 3 bulan = 8 Agustus 2019

Tambahkan 1 tahun = 8 Agustus 2020.

Dari perhitungan tersebut Anda bisa mengetahui HPL adalah 8 Agustus 2020.

Jika hari pertama dan haid terakhir tidak bisa dikurangi maka Anda bisa menambahkan 7 hari setelah itu Anda bisa menambahkan 9 bulan tanpa harus menambahkan tahun. Misal hari pertama haid 20 Februari 2020 maka perhitungannya dibawah ini:

Tambahkan 7 hari = 27 Februari 2020

Tambahkan 9 bulan = 27 November 2020.

HPL Anda adalah 27 November 2020 sehingga Anda bisa menghitung usia kehamilan.

Demikianlah beberapa cara menghitung usia kehamilan yang bisa dilakukan, semoga  informasi ini bermanfaat.

Tagged in: